Selasa, 13 Desember 2011

GEOLOGI

KEHIDUPAN AWAL MASYARAKAT INDONESIA


  1. Assallamuallaikum. wr. wb
  2. KEHIDUPAN AWAL MASYARAKAT INDONESIA Teori kehidupan di bumi Perkembangan Manusia Purba  Kehidupan Sosial, Ekonomi, dan budaya Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi
  3. Teori Kehidupan di Bumi
    • ARKAEKUM / zaman tertua
    • Zaman ini berlangsung kira-kira 2500 juta tahun, pada saat itu
    • kulit bumi masih panas, sehingga tidak ada kehidupan. Dari penjelasan
    • ini tentu anda ingin bertanya kapan muncul kehidupan?
    • Untuk itu simak uraian berikutnya.
    • PALEOZOIKUM / zaman primer atau zaman hidup tua
    • Zaman ini berlangsung 340 juta tahun.
    • Makhluk hidup yang muncul pada zaman ini
    • seperti mikro organisme,
    • ikan, ampibi, reptil dan
    • binatang yang tidak bertulang punggung.
  4. Teori Kehidupan di Bumi
    • Mesozoikum / zaman sekunder atau zaman hidup pertengahan
    • Zaman ini berlangsung kira-kira 140 juta tahun. Pada zaman
    • pertengahan ijenis reptil mencapai tingkat yang terbesar seperti
    • pada gambar .
    • sehingga pada zaman ini sering disebut juga dengan zaman reptil.
    • Setelah berakhirnya zaman sekunder ini, maka muncul kehidupan yang
    • lain yaitu jenis burung dan binatang menyusui yang masih rendah sekali
    • tingkatannya. Sedangkan jenis reptilnya mengalami kepunahan.
    • Selanjutnya berlangsunglah zaman hidup baru seperti yang diuraikan
    • pada materi berikut ini !
  5. Teori Kehidupan di Bumi
    • Neozoikum / zaman hidup baru
    • Zaman ini dibedakan menjadi 2 zaman, yaitu:
    • Tersier / zaman ketiga
    • Zaman ini berlangsung sekitar 60 juta tahun. Yang terpenting dari zaman
    • ini ditandai dengan berkembangnya jenis binatang menyusui seperti jenis
    • primata, contohnya kera.
    • Kuartier / zaman keempat
    • Zaman ini ditandai dengan adanya kehidupan manusia sehingga merupakan
    • zaman terpenting.
    menu utama
  6. Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi
    • Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi
    • Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan masa lampau
    • melalui benda-benda artefak. Dari hasil penelitian para ahli arkeologi, maka
    • tabir kehidupan masyarakat prasejarah Indonesia dapat diketahui.
    • Zaman Batu
    • Zaman batu menunjuk pada suatu periode di mana alat -alat kehidupan manusia umumnya/dominan terbuat dari batu, walaupun ada juga alat -alat tertentu yang terbuat dari kayu dan tulang. Dari alat-alat peninggalan zaman batu tersebut, melalui Metode Tipologi (cara menentukan umur berdasarkan bentuk atau tipe benda peninggalan), maka zaman batu dibedakan lagi menjadi 3 periode/masa, yaitu:
    • - Batu Tua/Palaeolithikum
    • - Batu Tengah Madya/Mesolithikum
    • - Batu Muda/Neolithikum
  7. Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi
    • Zaman Logam
    • zaman logam disebut juga dengan zaman perunggu.
    • Munculnya kepandaian mempergunakan bahan logam, tentudikuti dengan kemahiran teknologi yang disebut perundagian, karena logam tidak dapat dipukul -pukul atau dipecah.
    • zaman logam dapat dibedakan atas :
    • A. Zaman tembaga
    • B. Zaman perunggu
    • C. Zaman besi .
    << menu utama
  8. Perkembangan Manusia Purba Indonesia
    • Meganthropus Paleojavanicus
    • Jenis manusia ini dikenal dengan sebutan manusia raksasa dari jawa.
    • Fosil ini ditemukan oleh ilmuan bernamaVonKoenigswaldpada1941 di
    • dekat desa Sangiran,Lembah sungai bengawan solo.Ditemukannya
    • dibagian pleistosen bawah. mereka masih terlalu primitif dan hanya bisa
    • mengumpulkan makanan-makanan mereka berupa tumbuh-tumbuhan dan
    • buah-buahan.
    • Adapun ciri-ciri mereka sebagai berikut :
      • Memiliki tulang pipi yang tebal
      • Memiliki ototkunyah yang kuat
      • Memiliki tonjolan kening yang menyolok
      • Memiliki tonjolan belakang yang tajam
      • Tidak memiliki dagu
      • Memiliki perawakan yang tegap
      • Memakan jenis tumbuhan
  9. Perkembangan Manusia Purba Indonesia
    • Pitchecanthropus
    • Merupakan mayoritas manusia yang pernah tinggal di Indonesia.Berasal dari
    • pleistosen bawah dan tengah (menendakan bahwa lebih muda dari
    • Meganthropus). Mereka sudah pandai berburu sehingga mereka bisa dibilang
    • Omnivora.
    • Ciri-ciri mereka sebagai berikut :
      • Tinggi badan sekitar 165± 180 cm
      • Volume otak berkisar antara 750± 1350 cc
      • Bentuk tubuh &a ng gota badan tegap
      • Alat pengunyah dan alat tengkuk sangatkuat
      • Bentuk graham besar dengan rahang yang
      • sangatkuat
      • Bentuk tonjolan kening tebal
      • Bentuk hidung tebal
      • Bagian belakang kepala tampak menonjol
  10. Perkembangan Manusia Purba Indonesia
    • Homo
    • Jenis manusia yang sudah pintar. Ini adalah jenis manusia yang paling muda. Kepintarannya diketahui dari cara ia mengolah makanannya dan perkembangannya. Mereka mengolah makanannya dengan cara dimasak.
    • Ciri -ciri :
      • mereka adalah sebgai berikut:
      • Tinggi tubuhnya antara 130-210cm
      • Berat badan kira -kira 150kg
      • Otak lebih sempurna dan besar
      • Otot tengkuk mengalami penyusutan.
    menu utama
  11. Kehidupan Sosial, Ekonomi, dan budaya
    • Kehidupan manusia purba di Indonesia berdasarkan bukti-bukti peninggalan mengalami perubahan. Perkembangan manusia purba di Indonesia dapat dijelaskan sebagai berikut :
    • Pada masa berburu dan meramu, kehidupan manusia purba pada zaman ini berpindah-pindah untuk mencari bnatang buruan dan bahan makanan yang telah disediakan oleh alam. Alat alat yang digunakan pada masa ini antara lain; kapak berimbas, alat dari serpih, dan kapak genggam.
    • Masa bercocok tanam, pada masa ini manusia sudah memulai hidup menetap dengan membuat rumah-rumah panggung yang bertujuan menghindar dari binatang, serangan musuh atau menghindari banjir. Alat-alt yang digunakan antara lain : mata panah, gerabah, beliung persegi, dan kapak lonjong.
  12. Kehidupan Sosial, Ekonomi, dan budaya
    • Masa pertukangan, pada masa ini selain hidup menetap manusia purba
    • juga sudah mampu membuat alat-alat walaupun masih sangat sederhana.
    • Alat-alat yang dihasilkan pada masa ini antara lain : nekara, kapak
    • perunggu, moko, bejana, patung perunggu, manik-manik, geraah dan mata
    • tombak.
    • Masa mengenal kepercayaan, pada masa ini mulai menyadari akan
    • keterbatasan dirinya sehingga ada kekuatan lain di luar kemampuanya.
    • Kepercayaan tersebut antara lain ; animisme yaitu kepercayaan terhadap
    • roh nenek moyang mereka yang telah meninggal, dan dinamisme yaitu
    • kepercayaan terhadap kekuatan gaib. Pada masa ini untuk upacara ritual
    • manusia purba mengembangkan kebudayaan megalithikum yaitu
    • kebudayaan batu besar dengan cara membuat beberapa bentuk bangunan
    • dari batu yang mempunyai ukuran yang cukup besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar